Mengangkat Tema "Punaravalokana Ngapa Gagantu", LK Tirani Sukses Gelar Mata Rantai Yang Ke XIII

Foto by: Mohammad Dzikrullah, SL/“Haliadi, S.S., M.Hum, Ph.D (Sebelah Kanan) selaku Pembina LK Tirani membuka kegiatan ”

SilolangiNews-Palu. Lembaga Kesenian Tirani (LK Tirani) merupakan unit kegiatan mahasiswa yang bergerak dibidang kesenian di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan yang ada di Universitas Tadulako. Sukses mengadakan kembali pementasan seni yaitu Mata Rantai XIII yang dilangsungkan di Gedung Wihana Graha Sabha, (Sabtu, 30/11/24).

Mata Rantai merupakan acara kesenian yang digelar tiap tahunnya oleh LK Tirani dengan mengusung tema yang berbeda-beda. Begitu juga pada tahun ini, mengangkat tema "Punaravalokana Ngapa Gagantu" LK Tirani menampilkan berbagai macam penampilan representasi hasil jelajah budaya suku Kaili lebih tepatnya di Desa Toboli, Kabupaten Parigi Moutong yang kemudian dikemas dalam penampilan seni tari, teather, pembacaan puisi, hingga pameran seni.

Nur Fajar, selaku Ketua Panitia acara mengungkapkan dalam ucapan sambutannya bahwasanya acara Mata Rantai ini merupakan kegiatan tahunan yang dilaksanakan berdasarkan hasil dari observasi bulan lalu

"Bertemakan Punaravalokana Ngapa Gagantu yang artinya mengingat alur cerita dari Ngapa Gagantu, dimana gagantu tersebut dihasilkan dari hasil observasi kami pada bulan lalu” Ungkapnya

Dalam sambutannya, Rizal Winata yang merupakan Ketua Umum LK Tirani turut menuturkan tentang makna tema tahun ini yaitu menceritakan tentang asal nama sebelum terbentuknya desa Toboli. Rizal Winata juga menuturkan proses pengumpulan data yang dilakukan LK Tirani hingga dapat menjadi suatu karya.

“Kami mengangkat tema yaitu Punaravalokana Ngapa Gagantu, yang dimana Punaravalokana itu kita menceritakan sebuah kejadian sebelum desa Toboli itu berbentuk atau berubah menjadi namanya Toboli yaitu namanya desa Gagantu. Dari hasil penampilan kami ini, kami dibulan kalau tidak salah dibulan Juni, kami melakukan observasi selama seminggu untuk mengumpulkan data data yang kami hasilkan dan kami dapatkan hingga kami bisa menghasilkan suatu karya” Tuturnya saat pemberian sambutan

Foto by: Mohammad Dzikrullah, SL/"penampilan teater yabg diperankan oleh anggota Lembaga Kesenian Tirani"

Acara ini juga dimeriahkan langsung tidak hanya oleh anggota LK Tirani melainkan juga dari KS Avoobulava dan LSPB Kailinesia yang turut ikut serta menampilkan penampilan terbaik mereka.

Ichsan mahasiswa prodi pendidikan bahasa inggris memberikan tanggapannya terkait acara ini. Ia mengatakan LK Tirani sukses dalam mengangkat budaya disuatu daerah dan mengolahnya menjadi sebuah karya seni.

"Dari mata rantai sebelum-sebelumnya karya-karya mereka keren semua, serta harapan saya semoga karya mereka tetap seperti ini karena metode observasi tempat sebagai sinopsis cerita karyanya mereka benar-benar tersampaikan dengan baik" tuturnya.

Penulis : Frisya Amanda, SL dan Anisa Wati, SL

Editor : Mohammad Dzikrullah, SL